Bandung - Obat rekomendasi ahli Dermatologi dari Maryland Amerika Serikat tidak membawa hasil bagi kesembuhan Dede (38) 'Manusia Pohon'. Berdampak pada penurunan fungsi ginjal, obat pun dihentikan.
"Sudah dihentikan enam bulan lalu," kata Ketua Tim Penanganan Dede, Rachmat Dinata, saat dihubungi via telepon, Minggu malam (3/12/2010).
Rachmat mengatakan, obat yang dikonsumsi Dede dalam bentuk cairan tersebut diketahui berefek samping, setelah dikeluhkan sang pasien. "Enggak ada hasilnya. Yang ada malah efek samping. Dede ternyata tidak tahan dengan obat yang disuntikkan," papar Rachmat.
Obat tersebut memiliki efek samping yang berbahaya jika terus dikonsumsi Dede. "Fungsi ginjalnya menurun dan dihentikan karena berbahaya. Kutilnya tidak sembuh, ginjalnya jadi rusak," selorohnya.
Hingga saat ini, diakui Rachmat, belum ada obat khusus untuk mengobati virus yang menjalar di tubuh Dede. Kutil yang mudah menyebar tersebut disebabkan karena Dede memiliki cacat dalam perkembangan tubuhnya.
"Enggak ada obat khusus. Makan makanan bergizi dan bervitamin saja untuk menjaga daya tahan tubuhnya," katanya.
Bulan depan, tim dokter kembali akan melakukan operasi, karena kutil kembali menyerang tangan Dede. Sebelumnya, tim akan melakukan observasi untuk persiapan operasi.
Sebelumnya, Ahli Dermatologi dari Maryland, Amerika Serikat, Anthony Gaspari menjelaskan yang direkomendasikan untuk Dede mengandung Cito Megalo Virus (CMV) yang bisa membunuh human papiloma virus (HPV), virus kutil yang menyerang Dede.
Februari 2009, Dede menjalani operasi pengangkatan kutil yang kesembilan. Dalam operasi tersebut, tim dokter berhasil mengangkat 1,6 kg kutil yang bersarang di wajah, leher, dada, serta menipiskan kutil di kedua telapak tangan.
http://bandung.detik.com/read/2010/01/04/113417/1271098/486/obat-made-in-amerika-bahayakan-ginjal-dede
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar